Langsung ke konten utama

Bali: Travelling Halal dan Murah (Day 2)

Assalamualaikum wr.wr.
Bagian kali ini akan melanjutkan cerita sebelumnya yang masih belum tuntas, yakni travelling ke Bali day 2. Hari kedua kami memutuskan untuk pergi ke wisata desa adat, yakni Desa Penglipuran, Bangli. lanjut ke Gunung Batur, lanjut ke laut Padang Bai, kemudian terakhir kita beli oleh-oleh Bali di Krisna dan Joger.
Desa Penglipuran terletak di Kabupaten Bangli, lokasinya memang cukup jauh dari pusat kota, namun hal itu tidak masalah bagi kalian yang memang niat untuk travelling sekaligus menikmati indahnya desa dan kayanya adat di Bali. Untuk mencapai desa ini memang penuh perjuangan, bukan karena medannya yang sulit tapi waktu itu bertepatan dengan hari jumat sehingga kami agak kesulitan untuk menyesuaikan waktu dengan sholat jumat, meskipun yang sholat cuma para laki-laki namun kita harus turun lagi ke pusat kota (alun-alun Kabupaten Bangli) dengan jarak tempuh yang lumayan jauh karena masjid hanya ada dan satu-satunya di wilayah tersebut. Bagi kalian yang beragama muslim mohon disesuaikan dengan jadwal sholat kalian jangan sampai ditinggalkan :)
Suasana depan kantor Bupati Bangli

Tidak banyak orang tahu letak desa ini, padahal sebenarnya jika kalian mau ke kintamani atau gunung batur pasti melewati desa ini. mungkin karena gapura desa ini tidak terlalu besar dan lokasinya memang sedikit masuk kurang lebih 1km jadi para turis tidak tahu ada desa adat bagus disini. Desa penglipuran ini merupakan desa adat wisata yang diresmikan pemerintah pertama kalinya pada tahun 1995. Terletak sekitar 600-700meter dari atas laut membuat desa ini sejuk, pemandangan yang bagus dan tata kelola rumah yang hampir sama dengan yang lain menambah keunikan desa ini. Konon ketika desa ini di ekspose oleh salah satu stasiun TV sebagai lokasi FTV pengunjung/wisatawan mulai banyak yang datang. Biaya parkir Rp. 5000, tiket masuk dewasa turis lokal Rp. 15.000
view dari atas
foto dengan penduduk lokal
depan rumah warga
 

jangan khawatir kelaperan dan haus, ada warung kok


feels so good :")
nice place
Setelah puas berfoto dan berinteraksi dengan penduduk sekitar kami melanjutkan perjalanan ke gunung batur, setelah sholat jumat kami balik lagi menyusuri perjalanan jauh banget sih emang tapi jangan khawatir akan membosankan karena disana kalian pasti akan menemukan upacara-upacara adat di setiap desa, mengamati berbagai macam bentuk dan keindahan pura dan rumah-rumah penduduk, serta tempat yang masih asri dan terjaga.
Gunung Batur, Bali



Setelah sampai di gunung batur, kami tidak dikenakan biaya masuk atau memang tidak ada [?] atau mungkin aku lupa haha. disini sudah ada tempat yang memang disediakan untuk melihat pemandangan dan tempat untuk kios dagang supaya mereka lebih rapi.
pulangnya kami berempat mampir ke pantai Padang Bai, sebenernya nggak sengaja juga kesini tapi karena pantainya pinggir jalan jadi sekalian. masuk disini juga ga dikenakan biaya, banyak anak laki-laki yang latihan main layang-layang besar soalnya mau ada festival gitu katanya. pantainya bagus,  pasirnya hitam, sayang ada beberapa sampah, tapi pantai ini sepi banget cocok buat yang nggak suka sama pantai yang banyak orang.



buat temen-temen yang pengen travelling ke Bali dengan budget murah silahkan cek postingan aku sebelumnya disini, sekian cerita aku ‘travelling hari kedua di Bali’ semoga referensi ini bermanfaat bagi kalian yang ke Bali nggak cuma pengen ke pantai atau cafenya aja.. thankyou..
wassalamualaikum wr.wb.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bali : Travelling Halal dan Murah (Day 1)

Assalamualaikum wr.wb. cerita yang akan saya share kali ini adalah pengalaman travelling ke bali sekitar bulan agustus tahun 2016, kita berempat (aku, shofi, ikbar dan bening) dadakan travelling karena tergiur promo PT. KAI yang waktu itu promo tiket kereta seharga Rp. 17ribu seluruh rute di indonesia (baik executive/ business ) dalam rangka memperingati HUT kemerdekaan negara Indonesia kita tercinta. setelah perjuangan lembur (adik ikbar aja sih) akibat berburu tiket akhirnya kita dapat tiket kereta api Mutiara Timur malam (harga normal tiket kelas bisnis sekitar Rp. 115-160 ribu, sedangkan harga tiket kelas eksekutif berkisar Rp. 170 – 215 ribu) dari stasiun Gubeng Surabaya pukul 22.00 wib dan sampai sekitar 04.25 wib di Stasiun Banyuwangi Baru. sesampainya di stasiun Banyuwangi Baru kita langsung sholat subuh setelah itu lanjut cari sarapan murmer alias murah meriah sembari menunggu bus kota, dan dapatlah bapak-bapak penjual nasi jinggo depan gerbang masuk stasiun (harga...

Pantai Pandawa, Pantai Balangan, Pantai Sanur, Pura Uluwatu Bali

Assalamualaikum wr.wb kayaknya part kali ini masih tetep bahas yang sama dengan sebelumnya, yaps ‘Bali’. tempat ini emang nggak pernah kehabisan cerita buat ngasih tau ke kita betapa kaya dan bagusnya alam Indonesia, MasyaAllah.. Ini sebenernya hari ketiga aku disini, hari pertama dan kedua udah aku post di part blog yang berbeda, kalau kalian mau tau kemana aja aku kemarin silahkan klik link diatas, siapa tau destinasi tersebut jadi daftar list kalian.. okay... lets move hari ini jadwalnya kita ke pantai setelah kita kemarin mengunjungi tempat edukasi saatnya kita rehat sejenak liat birunya cinta.. eh birunya laut.. destinasi pertama aku & teman-teman ialah pantai pandawa. kita berangkat pagi banget sekitar setengah 7wita. yah karena kita motoran dan pantainya cukup jauh, sekalian seharian ini kita mau mbolang biar ga habisin waktu lama kita berangkat pagi banget. perjalanan cukup jauh sekitar 2 jam sampe nyasar-nyasar hehe bonusnya kita jadi tau Universitas Udayana samp...